Dibuka Menpora, JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025 Diikuti 376 Pecatur

Nusantaratv.com - 10 Mei 2025

Menpora Dito Ariotedjo bersama Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto, COO Downstream Operation Japfa, Irvan Kolonas, Corporate Affairs Director Japfa, Rachmat Indrajaya dan perwakilan KONI Pusat saat membuka Japfa FIDE Rated Chess Tournament 2025
Menpora Dito Ariotedjo bersama Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto, COO Downstream Operation Japfa, Irvan Kolonas, Corporate Affairs Director Japfa, Rachmat Indrajaya dan perwakilan KONI Pusat saat membuka Japfa FIDE Rated Chess Tournament 2025

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025 resmi dibuka oleh Menpora Dito Ariotedjo, di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, Sabtu (10/5/2025). Gelaran kolaborasi PB Percasi dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk ini bertujuan untuk menaikkan rating para pecatur Indonesia sehingga bisa go international.

Sebelumnya, dalam laporannya Ketua Panitia Penyelenggara yang juga Sekretaris Jenderal PB Percasi, Henry Hendratno menyampaikan turnamen diikuti sebanyak 376 peserta dari 9 negara, antara lain Australia, Serbia, India, Italia, Filipina, Uzbekistan dan Sierra Leone.

Japfa FIDE Rated Chess Tournament 2025 mempertandingkan catur standar 9 babak dengan dua kategori yaitu Open dan Challenger. Turnamen akan berlangsung selama enam hari mulai 10 hingga 15 Mei 2025.

Dalam sambutannya Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi Japfa yang sudah 26 tahun konsisten mendukung pembinaan catur di Indonesia.

Menpora mengatakan catur tidak hanya menjadi sarana untuk mencetak prestasi, tetapi catur juga berperan penting dalam pembentukan intelektualitas dan pola pikir menjadi generasi unggul.

"Japfa mendukung Indonesia jadi cerdas," tandasnya.

Menpora pun mengajak PB Percasi untuk membuat road map atau peta jalan yang baik agar catur Indonesia dapat semakin bersaing di pentas catur dunia.

Menpora menegaskan Pemerintah melalui Kemenpora mendukung upaya yang dilakukan PB Percasi bersama Japfa untuk melahirkan pecatur bergelar Grand Master.

Ia juga mengaku bangga dengan prestasi yang ditorehkan pecatur berusia 16 tahun dari Sleman, Master Nasional (MN) Shafira Devi Herfesa yang berhasil menjuarai kategori Wanita Asian Zone 3.3 Chess Championship 2025 di Mongolia dan lolos ke Piala Dunia Catur 2025.

"Selamat bertanding. Ini menjadi salah satu event untuk mengasah kemampuan jelang tampil di SEA Games 2025. Semoga di SEA Games 2025 catur Indonesia bisa mendominasi," pungkasnya.

Direktur Corporate Affairs Japfa, Rachmat Indrajaya menyampaikan Japfa FIDE Rated Chess Tournament telah empat kali diselenggarakan. Selain menggelar turnamen, dalam kolaborasi dengan PB Percasi, Japfa juga turut berperan dalam pembinaan atlet catur di Tanah Air melalui program Japfa for Kids. Program pencarian bibit unggul yang dimulai sejak 2008 silam ini telah menemukan sebanyak 1700 lebih pemain berbakat. Bahkan ada beberapa yang dilatih dari nol.

"Kerja yang sangat baik sekali. Mudah-mudahan akan maju terus," kata Rachmat Indrajaya yang didampingi Vice President Head of Social Investment Japfa, Artsanti Alif. Turut hadir COO Downstream Operation Japfa, Irvan Kolonas.

Pada kesempatan itu, Rachmat menyampaikan butuh dukungan Pemerintah agar pembinaan catur di Indonesia lebih baik.

Ketua Umum PB Percasi, Grand Master (GM) Utut Adianto mengatakan penyelenggaraan Japfa FIDE Rated Chess Tournament 2025 merupakan bagian dari cita-cita PB Percasi melahirkan banyak pemain yang memiliki gelar internasional.

Menurut Utut pembinaan olahraga berkelanjutan membutuhkan passion, uang dan dedikasi.

"Karena itu kami menyambut gembira uluran tangan Japfa. Mudah-mudahan tidak akan pernah putus bantu Percasi. Percasi juga akan menggunakan bantuan yang diberikan Japfa dengan tepat. Tidak satu rupiah pun tercecer," pungkasnya.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close