Nusantaratv.com-Berbagai cara dilakukan siswa agar bisa merayakan momen perpisahan pasca Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengeluarkan surat edaran sekolah dilarang melakukan study tour dan wisuda.
Seperti di SMKN 1 Tembalang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Para siswa melakukan perayaan perpisahan di lingkungan sekolah dengan memanggil petugas pemadam kebakaran.
Di bawah guyuran air dari mobil pemadam kebakaran terlihat kebahagiaan ratusan siswa SMK Negeri 1 Tambelang saat merayakan momen kelulusan di lapangan sekolah. Para siswa meminta bantuan kepada pihak pembadam kebakaran agar momen perpisahan lebih ceria dengan guyuran air.
"Ini adalah perpisahan yang berkesan walaupun sederhana," kata siswa SMKN 1 Tambelang Andrian Dwi Putra, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Today.
Ditanya lebih berkesan ke luar kota atau di sekolah.
Baca juga: NTV Trend: Tegas! Dedi Mulyadi Nonaktifkan Kepala SMAN 1 Cianjur Gara-Gara Study Tour ke Bali
Menurut Andrian untuk sekarang ini lebih berkesan perayaan sederhana di sekolah.
"Karena kalau misalnya kita keluar kota pasti akan memakan biaya. Tentunya ada pungutan dan itu akan memberatkan orang tua siswa. Ada yang sampai ratusan ribu bahkan jutaan untuk wisuda ke luar kota," ujarnya.
"Untuk acara ini kita memungut biaya di bawah Rp100 ribu dari masing-masing siswa," imbuhnya.
Wakil Kesiswaan SMKN 1 Tambelang, Teguh Wiyono mengatakan acara ini adalah murni acara dari diinisiasi para siswa kelas 12.
Momen perpisahan di lingkungan sekolah yang dirayakan sebanyak 488 siswa merupakan inisiatif siswa agar bisa merayakan kelulusan secara sederhana tapi tetap berkesan.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh