NTV: Pensiunan Jenderal Polisi di DPR Ungkap Peredaran Narkoba di Penjara, Ada Lab di Rutan

Nusantaratv.com - 05 Mei 2025

Anggota Komisi III DPR RI Irjen Pol (purn) Rikwanto saat Raker dengan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN)
Anggota Komisi III DPR RI Irjen Pol (purn) Rikwanto saat Raker dengan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN)

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Anggota Komisi III DPR RI, Irjen Pol (purn) Rikwanto meminta Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk membersihkan rumah-rumah tahanan dari praktik penyalahgunaan narkotika.

"Karena sudah menjadi rahasia umum, rutan itu bukan tempat penindakan. Akhirnya menjadi tempat sekolahan paling aman ya, paling aman lagi dari pengedar dan pengguna narkotika. Bahkan dia bisa pesan bebas di situ. Saya enggak menyalakan rutannya tapi kenyataannya demikian. Bahkan salah satu rutan di mana pun itu berada enggak sebutkan. Ada lab-nya di situ. Pembuat narkotika. Coba difokus saja di situ. Difokus satu bidang rutan itu clear dari narkotika," kata Rikwanto saat Rapat Kerja Komisi III DPR RI dengan Kepala BNN, seperti diberikatakan Nusantara TV.

Rikwanto mengaku sering menonton film-film barat tentang rumah tahanan. Entah benar atau tidak, dalam film-film tersebut terlihat jangankan narkotika, handphone saja narapidana tidak diperbolehkan menggunakannya. Kalau komunikasi ada izin dari petugas penjara. 

"Tapi di sini HP itu sudah jadi wow gitu ya. Jadi konsumsi sehari-hari. Dengan begitulah dia bisa mengendalikan pekerjaannya di luar dalam peredaran narkotika. Juga input ke dalam," beber Rikwanto yang semasa aktif sebagai polisi pernah menjabat sebagai Kapolda Maluku Utara dan Kapolda Kalimantan Selatan. 

Sebagai institusi yang bersifat in mission, kata Rikwanto, BNN selalu dalam tugas yang pokok yang serius. 

Rikwanto pun meminta Marthinus Hukom untuk memberikan gambaran potensi kerugian yang bakal terjadi akibat penyalahgunaan narkotika di Indonesia. Sehingga Pemerintah akan terdorong untuk memaksimalkan personel, anggaran dan fasilitas BNN. 

Rikwanto juga mewanti-wanti seluruh anggota pemberantasan narkotika untuk tidak tergiur dengan godaan 'uang narkotika'.    

"Jangan sampai di dalam lingkungan tugas kita ada pengkhianat-pengkhianat itu ya secara langsung enggak langsung. Itu saja harapan saya kepada BNN. Mudah-mudahan bisa menjaga Indonesia ini dari penyalahguna dan peredaran," pungkasnya. 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close