Nature 2025: Dompet Dhuafa Bantu Ketahanan Pangan dengan Berdayakan Petani dan Peternak

Nusantaratv.com - 28 Mei 2025

Ahmad Juwaini selaku Ketua Dewan Pengurus Dompet Dhuafa
Ahmad Juwaini selaku Ketua Dewan Pengurus Dompet Dhuafa

Penulis: Ramses Manurung

Nusantarat.com - Dompet Dhuafa yang merupakan lembaga filantropi Islam mendukung dan berkontribusi aktif membantu tercapainya ketahanan pangan yang dicanangkan Pemerintah. Komitmen tersebut diwujudkan dengan memberdayakan para petani dan peternak di berbagai daerah di Indonesia. 

Hal itu disampaikan Ahmad Juwaini selaku Ketua Dewan Pengurus Dompet Dhuafa dalam acara Nusantara Sustainability Trend Forum (Nature) 2025 yang digelar Nusantara TV di Grand Ballroom Nusantara Gedung NT Tower, Jakarta, Rabu (28/5/2025). 

"Topik ini menurut saya sangat baik. Dan kami juga di Dompet Dhuafa selama ini memang punya program program untuk mendukung ketahanan pangan, kesediaan pangan, kemandirian pangan. Itu kita coba lakukan selama bertahun-tahun," kata Ahmad Juwaini. 

Ahmad Juwaini menyebut sejumlah program Dompet Dhuafa untuk mendukung ketahanan pangan. Baik di bidang pertanian, peternakan maupun perkebunan. 

"Jadi kami punya program-program di bidang pertanian. Sebenarnya sangat banyak. Tapi kami boleh sebut satu di antaranya Desa Tani. Itu program untuk membantu para pertanian mengolah lahannya, menghasilkan produk pertanian yang bisa dijual juga ke pasar, bahkan masuk ke super market dan sebagainya. Kami lakukan pendampingan," tutur Ahmad Juwaini. 

"Kami juga punya program peternakan di banyak daerah. Kami mengembangkan peternakan domba, ada di sekitar 11 wilayah di Indonesia ini dengan rata-rata ribuan," imbuhnya. 

Selain itu, sambung Ahmad Juwaini, Dompet Dhuafa juga sudah merintis pengembangan pertanakan sapi di Indonesia di Provinsi NusaTenggara Timur. 

"Karena di sana potensinya masih sangat besar dan juga pakan buat sapi di sana masih sangat murah biayanya. Jadi ini juga bagian dari komitmen kami untuk mendukung program-program ketahanan pangan," terangnya. 

"Bulan Juli ini kami mau launch tapi sudah sampai level wilayah. Selanjutnya kami mau mengembangkan industri komunitas pengolahan hasil nenas. Ini juga bagian dari program ketahanan pangan," tambahnya. 

Ahmad Juwaini menyampaikan program di bidang pertanian,  perkebunan dan peternakan yang dijalankan Dompet Dhuafa sangat efektif meningkatkan produktifitas. 

"Misalnya tanaman padi, tanaman sayuran, itu bisa dikonsumsi langsung. Jadi kan kebutuhan pangan dia langsung terpenuhi dari hasil bertanamnya, termasuk juga beternak. Dia kalau beternak domba camping, dia kalau memang ada kebutuhan makan daging domba dan kambing itu, dia bisa nikmati juga. Selebihnya bisa dijual," tuturnya. 

Ahmad Juwaini lebih lanjut mengatakan Dompet Dhuafa tengah fokus mengembangkan program peternakan dengan tujuan dapat mendistribusikan protein. Sejalan dengan tujuan tersebut Dompet Dhuafa akan mendistribusikan sebanyak 35.00 ekor domba kambing sebagai hewan kurban pada Idul Adha 2025. 

"Jadi kurban kami kan disembelihnya di berbagai wilayah di seluruh Indonesia. Distribusinya juga berbagai wilayah di Indonesia, terutama daerah-daerah yang masuk dalam kategori 3T," ujarnya. 

Ahmad Juwaini menyatakan pada dasarnya Dompet Dhuafa ingin mewujudkan peningkatan kejahteraan bagi para petani dan paternak. 

"Agar mereka mendapatkan hasilnya itu memadai. Bukan jadi tekor," tandasnya. 

Acara Nature 2025 yang digelar Nusantara TV dihadiri Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara. Turut hadir Presiden Komisaris NT Corp DR. Ir. Nurdin Tampubolon MM beserta istri Lince Berliana Tobing, Presiden Direktur Nusantara TV, Don Bosco Selamun, Direktur Utama Nusantara TV, Randy Monthonaro Tampubolon, Direksi Dimpos Tampubolon, Tommy William Tampubolon dan jajaran direksi dan pimpinan redaksi Nusantara TV, para pembicara dan tamu undangan. 

Nusantara Sustainability Trend Forum (Nature) 2025 disponsori oleh Pertamina Energizing You, Wuling Motors Indonesia, PT Pegadaian, PT Pelindo Multi Terminal, Harita Nickel, PT Perkebunan Nusantara Tiga (Persero), Chandra Karya dan NYCTO.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close