Nusantaratv.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin dijadwalkan bertemu minggu depan di Alaska untuk membahas penghentian perang Rusia-Ukraina yang telah berlangsung selama tiga tahun.
Pertemuan ini menjadi yang pertama bagi kedua pemimpin sejak Trump kembali menjabat pada Januari 2025.
"Pertemuan yang sangat dinantikan antara saya dan Presiden Putin akan berlangsung pada Jumat, 15 Agustus 2025, di Alaska," tulis Trump dalam unggahan di Truth Social pada 8 Agustus, dikutip dari USA Today.
"Detail lebih lanjut akan diumumkan. Terima kasih atas perhatian Anda."
Pengumuman ini disampaikan bertepatan dengan batas waktu yang sebelumnya diberikan Trump kepada Putin untuk mengakhiri perang.
Negosiasi telah berlangsung selama beberapa bulan dan awalnya direncanakan melibatkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, dengan Trump bertindak sebagai fasilitator.
Namun setelah pembicaraan mandek, Trump menyatakan pada 7 Agustus bahwa dia bersedia bertemu Putin tanpa kehadiran Zelenskyy.
Sebelumnya, pada 28 Juli, Trump memberi tenggat 10-12 hari kepada Rusia untuk menghentikan invasinya atau menghadapi sanksi baru berupa "tarif ketat". Batas waktu tersebut jatuh pada 8 Agustus.
Trump juga mengancam akan memberlakukan "tarif sekunder" hingga 100% terhadap negara-negara yang masih berdagang dengan Rusia, terutama di sektor energi.
Dalam pekan yang sama, dia menandatangani perintah eksekutif yang menaikkan tarif atas impor dari India sebesar 25% sebagai tanggapan terhadap pembelian minyak Rusia, sehingga total tarif menjadi 50%.
Terakhir kali Putin bertemu Presiden AS adalah pada 2021, ketika Joe Biden masih menjabat, dalam pertemuan puncak di Swiss.
Sementara Trump dan Putin terakhir bertemu di Helsinki, Finlandia, pada 2018, sebelum invasi Rusia ke Ukraina dimulai pada Februari 2022.
Upaya negosiasi sebelumnya digelar di Turki pada Mei, di mana Zelenskyy menantang Putin untuk hadir langsung.
Trump mengatakan dia bersedia datang jika diperlukan, namun kedua pemimpin absen dari pertemuan tersebut.