Nusantaratv.com - Ungkapan "di mana ada kemauan, di situ ada jalan" benar-benar tercermin dalam kisah inspiratif Asma Tanjung binti Muhammad Khatib Sulaiman (78), seorang pedagang sate asal Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut).
Setelah menabung selama 55 tahun, dia akhirnya akan menunaikan ibadah haji pada 1446 H/2025 M.
Sejak 1970, Asma menghabiskan hidupnya berjualan sate di Pasar Baru Panyabungan. Bersama almarhum suaminya, dia memupuk impian untuk suatu hari bisa menunaikan rukun Islam kelima.
Meski penghasilan terbatas dan kebutuhan keluarga terus bertambah, Asma tak pernah goyah.
Dia menyisihkan sedikit demi sedikit dari hasil jualannya, dengan harapan bisa menginjakkan kaki di Tanah Suci.
Setiap rupiah yang dikumpulkannya adalah simbol ketekunan dan komitmen. Perjalanan panjang itu sempat terguncang saat sang suami meninggal pada 2009.
Namun, semangat Asma tak padam. Dia mulai mendaftarkan tabungan hajinya pada 2012, setelah lebih dari tiga dekade menabung.
Kini, kerja kerasnya berbuah manis. Asma Tanjung akan berangkat haji bersama kloter 05 Embarkasi Medan (KNO-05) pada 5 Mei 2025.
Dia dilepas dari Masjid Agung Nur Ala Nur Aek Godang, Desa Parbangunan, Panyabungan, bersama ratusan jemaah lainnya.
Kisah Asma Tanjung adalah bukti nyata jika mimpi besar bisa terwujud dengan niat tulus, ketekunan, dan kerja keras. Dari lapak sate sederhana, dia melangkah peuh keyakinan menuju Baitullah.