Isu Rohana dan Rojali Dibantah Menko Airlangga Tak Berdasarkan Data: “Faktanya Berbeda”

Nusantaratv.com - 05 Agustus 2025

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers Pertumbuhan Ekonomi di Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers Pertumbuhan Ekonomi di Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan isu Rombongan Jarang Beli (Rojali) dan Rombongan Hanya Nanya (Rohana) tak berdasarkan data. Airlangga menyebut isu tersebut ditiup-tiup.

Ia menegaskan tidak ada pelemahan daya beli di masyarakat. Menurutnya, data yang dipegang pemerintah sebenarnya menunjukkan shifting alias peralihan konsumsi masyarakat dari belanja di toko offline ke marketplace.

"Retail dan marketplace tumbuhnya kuartal total adalah 7,5%. Kemudian yang shift ke online, salah satu contoh yang tumbuhnya tinggi adalah personal care dan kosmetik itu naik mendekati 17%. Kemudian produk rumah tangga dan kantor itu juga ee 72,8 triliun growth-nya adalah 29,38%," papar Airlangga seperti diberitakan Nusantara TV.

"Ini menunjukkan bahwa terkait dengan isu Rohana dan Rojali. Ini isu yang ditiup-tiup. Jadi faktanya berbeda. Tentu ini yang harus kita lihat," tandasnya.

Airlangga juga memaparkan angka inflasi 2,32 yang berarti daya beli masyarakat di tengah ketidakpastian global masih melakukan konsumsi secara kuat.

Ia menambahan capaian positif juga terjadi di sektor investasi. Pertumbuhannya di kuartal kedua tinggi 6,99%. 

"Kemudian lembaga rating juga kita masih dalam satu tingkat di atas investment grade. Realisasi investasi juga secara total di kuartal kedua mencapai target selama kuartal kedua. Dan secara tahunan satu semester juga mencapai target," pungkasnya.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close