Nusantaratv.com-Indonesia memiliki kekayaan merek-merek heritage, mulai dari produsen camilan legendaris di Bandung hingga pengrajin batik ternama di Solo, yang telah menjadi bagian penting dari warisan budaya dan perekonomian bangsa selama puluhan tahun.
Namun, seiring perubahan perilaku konsumen dan perkembangan teknologi yang mengubah cara orang berinteraksi dengan merek, bisnis-bisnis tradisional ini menghadapi tantangan besar: tetap relevan dan menarik hati generasi muda yang menginginkan interaktivitas, transparansi, dan pengalaman merek yang memikat.
Menjawab tantangan ini, HOVARLAY, perusahaan teknologi asal Singapura, menghadirkan solusi inovatif Augmented Reality (AR) yang mengubah kemasan produk menjadi platform storytelling interaktif. Hanya dengan memindai kemasan menggunakan ponsel pintar, konsumen dapat mengakses beragam konten digital seperti perjalanan produk dari sumber hingga ke rak toko, video di balik layar para pembuatnya, tips penggunaan, penawaran eksklusif, hingga program loyalitas.
“Setiap produk memiliki cerita yang layak untuk dibagikan, dan di Indonesia, banyak dari cerita ini berakar pada puluhan tahun warisan, budaya, dan keterampilan tangan,” ujar Brian Tay, Co-Founder & CEO HOVARLAY.
“HOVARLAY memberikan panggung modern untuk cerita-cerita tersebut, membantu bisnis tradisional tetap relevan, menjangkau generasi muda, dan menciptakan pengalaman yang membekas lama setelah pembelian. Dengan memadukan tradisi dan teknologi AR mutakhir, kami membantu merek Indonesia mempertahankan warisan mereka, menonjol di pasar yang padat, dan terhubung secara emosional dengan konsumen masa kini yang mengutamakan pengalaman," imbuhnya.
Stand Hovarlay di Indonesia Retail Summit & Expo (IRSE) 2025/ist
Bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), AR membuka peluang baru untuk membagikan cerita mereka ke dunia tanpa memerlukan anggaran pemasaran yang besar. Teknologi ini menjembatani produsen lokal dengan pasar yang lebih luas, termasuk generasi Milenial dan Gen Z yang mengutamakan keaslian merek dan interaksi yang menarik.
Salah satu kisah sukses HOVARLAY adalah kolaborasinya dengan ENZIM, merek pasta gigi ternama Indonesia. Melalui immersive AR storytelling, edukasi produk, dan pengalaman interaktif, HOVARLAY membantu ENZIM membagikan warisan dan keunggulan produknya saat memasuki pasar Singapura, menciptakan kesan pertama yang kuat bagi konsumen baru.
Berbeda dengan kode QR biasa, HOVARLAY berfokus pada narasi merek yang imersif dan perjalanan konsumen. Konten AR ini tidak hanya memperkuat identitas merek, tetapi juga mendorong pembelian ulang dan mendukung keberlanjutan dengan mengurangi ketergantungan pada materi promosi cetak.
Tahun ini, HOVARLAY hadir di Indonesia Retail Summit & Expo (IRSE) 2025 yang berlangsung pada 27–28 Agustus di Swissôtel Jakarta PIK Avenue. Berkolaborasi dengan Creativeans, konsultan branding internasional, HOVARLAY menghadirkan pengalaman booth interaktif di mana pengunjung dapat melihat, mencoba, dan merasakan langsung bagaimana perpaduan antara strategi branding dan teknologi AR yang imersif dapat mendorong pertumbuhan berkelanjutan di sektor ritel.