Wakil Ketua MPR: Larangan Mudik Sudah Tepat

Jakarta, Nusantaratv.com - Jakarta, Nusantaratv.com - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Syarief Hasan, mendukung pemerintah terkait kebijakan pelarangan mudik lebaran tahun ini. Larangan yang diumumkan Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendy itu, diketahui berlaku mulai tanggal 6-17 Mei 2021.

"Pelarangan mudik lebaran tahun ini sudah tepat untuk memotong rantai penyebaran pandemi COVID-19 yang berpotensi menyebar dari satu daerah ke daerah yang lain," ungkap Syarief dalam keterangannya, Jumat (26/3/2021).

Ia mengingatkan pemerintah untuk fokus dalam upaya-upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Menurutnya kasus positif COVID-19 masih terus bertambah dari hari ke hari dan pemerintah harus mengambil langkah taktis untuk mengupayakan pencegahan penyebaran COVID-19.

Berdasarkan data terbaru dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, kasus positif COVID-19 di Indonesia telah mencapai 1,48 juta kasus dengan 40 ribu pasien, di antaranya meninggal dunia per Kamis (25/3) dan jika tidak tegas, diprediksi Juni 2021 akan mencapai 2 juta korban terinfeksi. Sementara kasus positif COVID-19 di dunia telah mencapai 125 juta.

Syarief menilai masih tingginya angka positif COVID-19 di Indonesia dan dunia harus menjadi perhatian pemerintah. Pemerintah harus lebih tegas dalam pengimplementasian protokol kesehatan yang diikuti dengan optimalisasi program vaksinasi bagi masyarakat yang rentan. Ia pun berharap program vaksinasi bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia.

"Hari ini, kita melihat meningkatnya antusiasme masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi. Pemerintah harus merespon antusiasme ini dengan melakukan vaksinasi, khususnya pada kelompok-kelompok rentan, seperti tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, dan pelaku-pelaku UMKM," ungkapnya.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat tidak mudik lebaran tahun ini, meski semua berharap bisa berkumpul dengan keluarga setiap lebaran. Namun menurutnya di kondisi tulis ini mesti bersabar sehingga pandemi COVID-19 bisa teratasi dengan baik.

"Kami dari Partai Demokrat akan terus bersama masyarakat untuk melawan pandemi COVID-19," tutupnya.