Nusantaratv.com - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan pendiri Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (GERAK BS) Bambang Soesatyo bersama GERAK BS Bali di bawah kepemimpinan Ketua Hamid Hadun dan Wakil Ketua Sindu Kumara aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial kemanusiaan. Di sepanjang Maret 2023 ini, GERAK BS Bali telah menyelenggarakan 'Berbagi Kasih', menyalurkan 26 paket sembako kepada para petugas kebersihan di dalam area puputan Renon, sebagai bentuk kepedulian kepada mereka yang telah membuat lapangan Renon tetap bersih dan nyaman.
"GERAK BS Bali juga telah memfasilitasi pengobatan Fahri, anak berusia 6 bulan yang kedua matanya terkena katarak. Alhamdulilah berkat kerjasama GERAK BS Bali dengan Rumah Sakit Puri Raharja dibawah pimpinan Direktur Utama Gede Bagus Darmayasa serta tim dokter dari Rumah Sakit Mata Bali Mandara, operasi mata Fahri berjalan lancar. Sehingga ia bisa melihat dunia dengan lebih baik," ujar Bamsoet di Jakarta, Selasa (14/3/23).
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, GERAK BS Bali juga telah menyelenggarakan kegiatan 'Mengetuk Cinta Merajut Kasih. Berbagi untuk Sesama di Bulan Rajab'. Menyalurkan berbagai paket bantuan sosial untuk warga lansia, berkebutuhan khusus dan anak yatim di daerah Banjar Banjarangkan, Klungkung.
"Berbagai kegiatan yang diselenggarakan GERAK BS Bali di sepanjang Maret 2023 tersebut tidak lain untuk meringankan beban saudara sebangsa. Mengingat kehadiran GERAK BS yang didirikan sejak Desember 2019 lalu, memang dimaksudkan untuk menggalang gotong royong kebangsaan, menyalurkan bantuan sosial dan berbagai kegiatan lainnya sebagai implementasi nilai luhur Pancasila. Khususnya, sila ke-2 Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dan sila ke-3 Persatuan Indonesia," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, kehadiran GERAK BS mencerminkan betapa kuatnya ikatan soliditas dan solidaritas bangsa Indonesia. Tidak heran apabila laporan World Giving Index yang pada tahun 2022 kembali menobatkan Indonesia sebagai negara paling dermawan di dunia. Lebih membanggakan, pencapaian sebagai negara paling dermawan tersebut diraih selama lima tahun berturut-turut.
"Artinya, sikap tolong menolong, saling membantu dan berbagi kasih, telah mendarah daging dan menjadi sikap mayoritas yang mewakili arus utama dalam karakter kebangsaan kita. Begitupun pada saat pandemi Covid-19 yang telah menggerus berbagai sendi peri-kehidupan, sama sekali tidak melemahkan ikatan kebangsaan kita. Bahkan justru menjadikan soliditas kebangsaan menjadi semakin kuat," pungkas Bamsoet.