Di Hari Pahlawan 10 November, Yandri Susanto Beri Pesan untuk Perempuan Indonesia

Nusantaratv.com - Wakil Ketua MPR Yandri Susanto mengatakan bahwa hari ini tepat tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional.  Peringatan hari bersejarah bangsa Indonesia ini, dijadikan seluruh rakyat Indonesia untuk mengenang kembali perjuangan besar para pahlawan dalam melawan penjajah.

Saat itu, seluruh rakyat tua, muda termasuk kaum perempuan bahu membahu mengangkat senjata dengan semangat membara berjuang tanpa kenal takut dan lelah demi satu tujuan Indonesia merdeka.  Banyak kisah-kisah heroik yang terjadi saat itu, seperti para perempuan yang dengan berani mengantarkan atau menyelundupkan rantang-rantang yang berisi amunisi dan bom untuk para pejuang.

Semangat juang para perempuan itu, bisa menjadi teladan perempuan Indonesia era saat ini.  

“Namun, tentu saja ranah, medan dan target juangnya berbeda.  Dalam lingkup kecil, para perempuan bisa berjuang dengan terus berbuat kebaikan di rumah tangga masing-masing, di lingkungan rumah dan organisasi.  Hal itu tidak bisa dipandang ‘sepele’.  Sebab, menurut saya, negara yang kuat, pastilah karena ditopang oleh kuatnya perempuan di dalamnya,” ujarnya.

Hal tersebut disampaikan Pimpinan MPR dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini, dalam sambutannya saat menghadiri Rakernas Perempuan Amanat Nasional (PUAN) PAN, di Ruang Pustakaloka, Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/11/2022).

Hadir dalam acara antara lain, Ketum PUAN Intan Fauzi, Waketum PUAN Putri Zulkifli Hasan, Sekjen DPP PAN Eddy Soeparno serta perwakilan PUAN dari Jabodetabek dan beberapa daerah di Indonesia sebagai peserta.

Dalam lingkup yang lebih besar dan luas, lanjut Yandri, salah satu bidang penting yang bisa menjadi tempat berkiprah dan ladang perjuangan yang membanggakan buat perempuan untuk kemajuan Indonesia adalah bidang politik dengan bergabung di partai politik.  

“Di parpol, perempuan bisa menjadi caleg untuk kemudian terpilih menjadi anggota legislatif baik di daerah dan pusat.  Di politik pula, perempuan bisa maju menjadi kepala daerah,” tambah Yandri.

Dalam kesempatan itu, anggota Komisi VIII DPR RI Dapil Banten II ini memberikan apresiasi dan dukungan sebesar-besarnya kepada para perempuan Indonesia yang tergabung dalam PUAN, dimana PUAN sering melakukan berbagai kegiatan positif di masyarakat dalam rangka turut andil dalam memajukan bangsa, salah satunya kegiatan Rakernas PUAN 2022.

“Dengan hadirnya PUAN di Gedung DPR MPR ini, mudah-mudahan bisa menambah gairah, memacu dan memicu untuk masuk ‘Senayan’ dan akhirnya bisa dilantik tahun 2024.  Saya dukung, sebab semakin banyak perempuan di parlemen, akan bisa memberikan warna tersendiri bagi perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Yandri.

Secara pribadi Yandri meyakini, kiprah perempuan di parlemen bukan hanya sekedar pelengkap semata, tapi memang karena kualitasnya.  Ditambah lagi, perempuan memiliki sesuatu yang khas yakni, perasaan dan hatinya sangat lembut serta hangat.  Oleh karena itu, kalau perempuan terlibat dalam membuat peraturan dan kebijakan untuk rakyat seperti UU, perempuan akan memikirkan yang terbaik.

“Intinya, suara perempuan di parlemen itu adalah sebuah kebutuhan.  Maka dari itu, di Hari Pahlawan ini saya mengajak para perempuan PUAN agar komitmen kebangsaan terus ditingkatkan.  Saya senang banyak anggota PUAN yang menjadi bacaleg dan akan bertarung di berbagai tingkatan. Saya doakan semoga saudara-saudaraku yang menjadi caleg nanti Insya Allah bisa dilantik di tahun 2024.  Kami berharap dengan kontribusi PUAN, PAN bisa memenuhi target 30 persen keterwakilan perempuan bahkan lebih,” papar Yandri.

Di sesi akhir, Yandri mengucapkan selamat atas penyelenggaraan Rakernas PUAN, dan berharap akan menghasilkan keputusan yang hebat. 

“Pesan saya, marilah kita bersama-sama memelihara, merawat persatuan dan kesatuan serta kekompakan, menghilangkan rasa iri, dengki, fitnah, saling menjatuhkan untuk kepentingan bersama menuju masa depan lebih baik,” tandasnya.