Nusantaratv.com - Wakil Ketua MPR Dr. H.M. Hidayat Nur Wahid, Lc, MA, mengingatkan dan mengajak RT/RW berada di garda terdepan untuk mensukseskan Pemilu sebagai ajang pesta demokrasi kedaulatan rakyat, dengan memastikan bahwa setiap warga negara yang mempunyai hak pilih tercatat atau terdaftar sebagai pemilih, dan memastikan bahwa setiap warga yang berhak memilih mendapatkan undangan atau surat panggilan untuk memilih atau melakukan pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan bisa melakukan pencoblosan dengan baik dan benar, terhindar dari manipulasi, money politic maupun intimidasi. Agar rakyat mendapatkan Pemilu yang benar-benar sesuai konstitusi yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
Menurut HNW sapaan Hidayat Nur Wahid, sesuai ketentuan konstitusi, rakyat adalah pemilik kedaulatan tertinggi, karena itu sangat dipentingkan bagaimana kedaulatan itu bisa dilaksanakan, dijaga, dan terpenuhi secara konstitusional. Salah satu agar kedaulatan itu bisa terlaksana adalah warga negara yang memiliki hak untuk memilih terdaftar sebagai pemilih dan bisa melaksanakan hak pilihnya.
“Di sinilah sebagian fungsi dari RT/RW, yaitu bagaimana mensukseskan kedaulatan rakyat dan rakyat kemudian mendapatkan haknya untuk memilih dengan baik dan benar. Karena itu RT/RW sangat penting untuk memastikan hak rakyat itu terdaftar sebagai pemilih, dan mendapat undangan untuk memilih di TPS,” kata HNW ketika menerima delegasi Forum RT/RW Se-Jakarta Pusat di Ruang Kerja Wakil Ketua MPR, Gedung Nusantara III Lantai 9, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (13/11/2023). Delegasi Forum RT/RW Se-Jakarta Pusat dipimpin Ketuanya Joko Hardoyo didampingi para pengurus Forum RT/RW Se-Jakarta Pusat.
HNW mengatakan penting untuk memaknai Pemilu sebagai salah satu dari momentum penting dalam perjalanan kehidupan kita sebagai bangsa. “Presiden Joko Widodo pernah mengatakan jika membayangkan tahun 2045, maka Pemilu 2024 harus disukseskan sehingga dalam Pemilu ini terpilih pemimpin negara dan wakil rakyat yang baik dan benar. Karena itu, rakyat harus diposisikan dalam posisi yang berdaulat sehingga rakyat bisa melaksanakan kedaulatannya dengan baik dan benar juga,” tutur Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKS ini.
Kepada Forum RT/RW, HNW juga menyinggung masih adanya warga yang terpengaruh dengan pemahaman anti politik dan demokrasi yang berujung pada ajakan untuk Golput. “Pemilu adalah sarana konstisional, untuk memperjuangkan dan merealisasikan (sebagian atau keseluruhan) kemashlahatan bagi warga dan menjauhkan mereka dari (sebagian atau keseluruhan) kemadharratan yang bisa menimpa umat, bangsa dan negara. Di sinilah fungsi dari RT/RW bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak golput, melainkan bisa memilih wakil maupun pemimpin negara dengan baik dan benar, agar hasilnya juga baik dan benar. Agar bisa mewujudkan cita-cita reformasi dan Proklamasi kemerdekaan NKRI. Jangan sampai puluhan trilyun rupiah dari APBN sebagai ongkos penyelenggaraan Pemilu, menjadi “mubadzir”. Forum RT/RW bisa bersamai rakyat sukseskan Pemilu sebagai pesta demokrasi yang hadirkan pilihan berkualitas supaya hasilnya pun berkualitas untuk menyongsong Indonesia Emas tahun 2045,” pungkasnya.