Sri Mulyani Saling Berbagi Pengalaman Kelola APBN dengan Menkeu Selandia Baru

Nusantaratv.com - 19 April 2024

Sri Mulyani bertemu dan berdialog dengan Menteri Keuangan Selandia Baru Nicola Willis di sela menghadiri kegiatan Spring Meetings IMF-World Bank 2024 di Washington DC, Amerika Serikat (AS)/Foto: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani bertemu dan berdialog dengan Menteri Keuangan Selandia Baru Nicola Willis di sela menghadiri kegiatan Spring Meetings IMF-World Bank 2024 di Washington DC, Amerika Serikat (AS)/Foto: Instagram @smindrawati

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati kembali bertemu dan berdialog dengan petinggi keuangan dunia di sela-sela menghadiri kegiatan Spring Meetings IMF-World Bank 2024 di Washington DC, Amerika Serikat (AS).

Melalui akun Instagramnya, Sri Mulyani mengabarkan telah mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Keuangan Selandia Baru Nicola Willis.

Pada pertemuan itu Sri Mulyani saling berbagi pengalaman dalam mengelola keuangan negara di negara masing-masing. Mereka juga sempat membicarakan tentang mekanisme transisi energi di Indonesia.

"Kami saling berbagi pengalaman dalam mengelola keuangan di negara masing-masing dan juga sedikit membahas mekanisme transisi energi di Indonesia - termasuk bagaimana nantinya kita bisa belajar banyak tentang renewable energy di Selandia Baru," katanya dalam unggahan di Instagram resmi @smindrawati, Jumat (19/4/2024).

Sri Mulyani menyampaikan koleganya itu sedang sangat sibuk menyusun APBN Selandia Baru. Karena tahun fiskal di Selandia Baru dimulai pada 1 Juli dan berakhir 30 Juni tahun berikutnya.

"Sehingga bulan-bulan ini menjadi waktu yang sangat sibuk bagi Willis dalam menyusun APBN-nya," tuturnya.

Diketahui Selandia Baru merupakan negara produsen kiwi, susu, keju, butter, hingga madu manuka yang banyak diekspor ke Indonesia. Willis menyampaikan negaranya tengah berupaya meningkatkan kapasitas perdagangan dengan Indonesia hingga dua kali lipat. 
Tak hanya itu, Selandia Baru ingin terus berupaya terlibat dalam pengembangan industri pengolahan susu di Indonesia.

"Tentu ini merupakan hal yang sangat positif. Perdagangan antar dua negara bukan menjadi suatu kompetisi, tapi justru saling melengkapi," tegasnya.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])