KTM Klaim Jual 100.000 Motor Tahun Ini, Tapi Banyak Kemungkinan Stok Lama

Nusantaratv.com - 14 Juli 2025

KTM 390 Enduro R 2025. (Foto: KTM)
KTM 390 Enduro R 2025. (Foto: KTM)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Tahun ini bukan tahun yang mudah bagi KTM. Setelah sempat menjadi kekuatan besar dalam industri sepeda motor, pabrikan asal Austria ini nyaris bangkrut karena krisis keuangan yang cukup serius. 

Dikutip dari RideApart, Senin (14/7/2025), strategi ekspansi agresif melalui akuisisi terbukti tidak berkelanjutan ketika daya beli konsumen menurun, namun produksi dan harga tetap tinggi.

Krisis ini akhirnya membuat Bajaj, mitra lama KTM dalam produksi motor kecil seperti seri 390, turun tangan menyelamatkan perusahaan. 

Suntikan dana segar memungkinkan KTM melanjutkan produksi, membayar utang, dan merekrut kembali sebagian tenaga kerja yang sebelumnya terkena PHK.

Beberapa bulan setelah penyelamatan tersebut, CEO baru KTM, Gottfried Neumeister, mengklaim perusahaan telah kembali ke jalur yang tepat dan berhasil menjual lebih dari 100.000 unit secara global di paruh pertama 2025. 

Kabar ini langsung menjadi tajuk utama di banyak media otomotif. Namun, jika menilik lebih dalam ke siaran pers resmi KTM, ceritanya tidak seindah itu. 

Dari 100.000 unit yang disebut "terjual", tidak jelas berapa yang benar-benar baru, dan berapa yang merupakan stok lama yang tertahan di dealer. 

KTM sendiri menyatakan hanya sekitar 50.000 motor yang dikirim ke dealer dan importir dalam enam bulan pertama tahun ini, dan seperti diketahui, "dikirim" bukan berarti "terjual ke konsumen".

Lebih jauh lagi, sebagian besar pengiriman tersebut kemungkinan adalah motor KTM 390 yang diproduksi Bajaj, bukan unit baru dari fasilitas KTM di Austria. 

Pabrik di Mattighofen sendiri hanya memproduksi sekitar 4.000 unit tahun ini akibat jeda produksi dan masalah rantai pasok.

Selain itu, inventaris lama juga masih menjadi masalah. Banyak dealer, termasuk di Amerika Serikat, masih menyimpan stok motor tahun 2023 bahkan saat model 2024 sudah tersedia. 

Hal ini memperkuat dugaan jika penjualan "100.000 unit" tersebut bisa saja mencakup stok lama yang baru saja keluar dari lantai dealer.

Jadi, apakah KTM benar-benar sudah pulih? Mungkin belum sepenuhnya. Meski ada tanda-tanda perbaikan, data dan transparansi yang minim membuat klaim pemulihan ini masih perlu dicermati lebih kritis. 


 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close