JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025: Zacky Dhia Ulhaq Rebut Puncak Klasemen Open, Shafira Tembus 5 Besar Challengger

Nusantaratv.com - 13 Mei 2025

FM Zacky Dhia Ulhaq vs CM Fabian Glen Mariano pada babak 7 kategori Open JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025
FM Zacky Dhia Ulhaq vs CM Fabian Glen Mariano pada babak 7 kategori Open JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Jelang babak akhir JAPFA FIDE Rated Chess Tournament 2025 yang berlangsung di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, persaingan perebutan gelar juara di kategori Open (elo rating di atas 2000) dan Chalengger (elo rating di bawah 2000) semakin sengit. Gusur-menggusur pemuncak klasemen terjadi di setiap babak.

Pada babak ke-7, Selasa (13/5/2025) giliran Candidate Master (CM) Fabian Glen Mariano (2402) dilengserkan FM Zacky Dhia Ulhaq (2303) dari puncak klasemen sementara. Itu terjadi setelah Fabian takluk dalam duel lawan Zacky.

Kemenangan ini membawa Zacky memimpin sendirian pada klasemen sementara dengan 6 poin. Ditempel ketat oleh Fabian dengan 5,5 poin dan pecatur asal Sumut FM Daniel Hermawan Lumban Tobing (2136) di urutan ketiga dengan 5 poin.

Sementara unggulan utama FIDE Master (FM) Satria Duta Cahaya akhirnya berhasil menembus posisi 10 besar dengan bercokol di urutan 8 mengoleksi 5 poin. Hasil itu diraih setelah mengalahkan Sultan Muhammad pada babak 7.

Besok, Rabu (14/5/2025), JAPFA FIDE Rated Chess Tournament akan memainkan dua babak tersisa yakni babak ke-8 dan ke-9 atau terakhir.

Pada babak ke-8 sesi pagi hari, FM Zacky Dhia Ulhaq akan berhadapan dengan IM Mohamad Ervan 2376. Kemudian CM Fabian Glen Mariano bertemu FM Daniel Hermawan Lumban Tobing. Sedangkan FM Satria Duta Cahaya ditantang Akmalnaidi Akbar (2148).

Shafira Tembus Lima Besar

Pecatur putri junior Master Nasional (MN) Shafira Devi Herfesa berhasil menembus posisi lima besar klasemen sementara kategori Challenger setelah menaklukkan Mt Chardes (1927) pada babak ke-7. Sebelumnya di babak ke-6 pagi hari, Shafira remis lawan AIM Adly Juandra (1849).

Tambahan 1,5 poin pada hari ini membuat total poin Shafira menjadi 6 poin (lima kali menang dan dua kali remis) dan menempati urutan kelima.

Puncak klasemen diduduki Mclung Gunawan Ray (1987) dengan 6,5 poin dan ditempel ketat oleh TLS Aris (1956) yang juga mengoleksi poin 6,5.

Taufik Defasya Eda salah satu bibit pecatur hasil binaan program JAPFA for Kids

Mclung Gunawan Ray akan bertarung dengan pesaing terberatnya TLS Aris pada babak ke-8. Sementara Shafira bertemu dengan Dirayati Adani Zara (1764). Dengan hanya terpaut 0,5 dari dua rivalnya yang memuncaki klasemen masih terbuka lebar bagi Shafira untuk merebut gelar juara.

JAPFA for Kids

Sementara itu selain mendukung PB Percasi dengan berbagai kompetisi, JAPFA tetap berkomitmen mencari bibit-bibit catur melalui program JAPFA for Kids. Tahun ini sebanyak 16.000 siswa akan mengikuti seleksi catur untuk bisa dibina oleh JAPFA Chess Club.

"JAPFA Chess Club menjadi muara program JAPFA for Kids untuk membina pecatur masa depan Indonesia," ungkap VP-Head of Social Investment JAPFA, R. Artsanti.

Di tengah berlangsungnya Turnamen JAPFA FIDE Rated 2025, Artsanti menyatakan pihaknya tidak pernah merasa lelah untuk menjalankan program JAPFA for Kids di seluruh kota Indonesia, karena keinginan besar melahirkan atlet (pecatur) yang sehat serta berkarakter.

"6 Mei lalu berhasil terseleksi 25 siswa dari 14 sekolah di Lintau Buo (total siswa 1.161) yang nantinya akan dibina. Kemudian besok lusa tanggal 15 Mei akan diseleksi 13 siswa dari total siswa 2.751," terangnya.

"Ke depan masih ada di Tenggarong, Tegal, Gorontalo Utara, Kotawaringin Barat, Banyuwangi, Bogor & Enrekang  untuk dilakukan seleksi catur bagi para pelajar," pungkasnya.


 
 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close