Eks Rektor Azyumardi Azra Ketua, Ini Susunan Dewan Pers yang Baru

Nusantaratv.com - 19 Mei 2022

Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra. (Net)
Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra. (Net)

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Azyumardi Azra terpilih menjadi Ketua Dewan Pers periode 2022-2025. Mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut menggantikan Mohammad Nuh.

Acara serah-terima jabatan anggota Dewan Pers digelar di Hotel Aryaduta, Gambir, Jakarta Pusat. Keputusan pemberhentian dan pengangkatan Anggota Dewan Pers tercantum dalam Keputusan Presiden RI Nomor 14/M Tahun 2022.

"Masa jabatan keanggotaan Dewan Pers sebagaimana dimaksud dalam Diktim kedua adalah 3 tahun terhitung mulai tanggal 13 Mei 2022," demikian bunyi diktum ketiga Keppres yang dibacakan, Rabu (18/5/2022).

Berikut susunan Dewan Pers yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut:

Ketua: Azyumardi Azra

Anggota:
1. Arif Zulkifli
2. Paulus Tri Agung Kristanto
3. Yadi Heriyadi Hendriana
4. Muhammad Agung Dharmajaya
5. Asmono Wikan
6. Totok Suryanto
7. Ninik Rahayu
8. Atmaji Sapto Anggoro

Azyumardi Azra sendiri berjanji akan melanjutkan langkah positif yang telah dibangun oleh kepengurusan sebelumnya. Juga fokus dalam meningkatkan kesejahteraan serta kualitas jurnalis Tanah Air.

"Pengurus Dewan Pers yang baru ini akan melanjutkan hal-hal yang positif, fondasi yang positif, yang sudah diletakkan oleh para ketua Dewan Pers sebelumnya," ujar Azyumardi.

"Kita juga ingin meningkatkan kualitas jurnalis kita, kesejahteraan jurnalis kita, orang-orang pers, instansi pers yang terlibat di dalam berbagai kegiatan yang ada di dunia pers tersebut. Kita usahakan lebih terjaminlah kesejahteraannya," imbuhnya.

Ia juga menyoroti banyak kantor media yang memutus hubungan kerja dengan karyawannya imbas pandemi Covid-19. Menurutnya, kesejahteraan jurnalis mesti diperjuangkan.

"Baik jurnalis maupun pegiat pers banyak sekali yang di-PHK-kan oleh perusahaan. Ini kelihatannya tidak mendapatkan perlindungan banyak yang disuruh pensiun dini tanpa mendapatkan jaminan, kesejahteraan," kata dia.

Di samping itu, dia menyadari saat ini terjadi eskalasi politik menjelang Pemilu 2024. Karenanya ia berharap Dewan Pers dapat berperan sebagai mentor membimbing insan pers dalam menghadapi tahun politik.

"Sekarang saja sudah mulai terjadi proses peningkatan suhu politik karena adanya kepala daerah yang diangkat oleh Presiden maupun juga oleh Mendagri ya. Ini harus direspons oleh Dewan Pers agar bisa memberikan bimbingan kepada publik melalui berbagai media pers yang ada," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

(['model' => $post])