Nusantaratv.com - Indonesia kembali kehilangan salah satu tokoh politik dan olahraga.
I Gusti Kompyang Manila, atau yang lebih dikenal dengan IGK Manila, meninggal dunia pada Senin pagi, 18 Agustus 2025, di Rumah Sakit Bunda Menteng, Jakarta.
"Telah berpulang ke Rahmatullah Bapak IGK Manila di RS Bunda Menteng, 18 Agustus 2025 pukul 08.59 WIB," tulis kabar duka yang diterima Nusantaratv.com.
Kepergian IGK Manila merupakan kehilangan yang mendalam, terutama bagi dunia olahraga nasional.
Namanya dikenang sebagai sosok yang membawa Tim Nasional (Timnas) Indonesia meraih medali emas pada SEA Games 1991 di Manila, usai menaklukkan Thailand melalui drama adu penalti.
Selain dikenal sebagai tokoh sepak bola, IGK Manila juga memiliki peran penting dalam perkembangan olahraga wushu di Tanah Air, bahkan dijuluki sebagai Bapak Wushu Indonesia.
Lahir pada 8 Juli 1942, IGK Manila merupakan Purnawirawan Perwira Tinggi TNI. Dia termasuk dalam angkatan pertama lulusan Akademi Militer Nasional (AMN) yang mengawali karier di Korps Polisi Militer. Pangkat terakhir yang disandangnya adalah Mayor Jenderal TNI Angkatan Darat (POM ABRI).